SIANTAR, SENTER NEWS
Usai melakukan apel pagi perdana awal tahun, Senin (2/1/2023) yang berlangsung di halaman Balai Kota, Wali Kota Siantar dr Susanti Dewayani langsung melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Pada Apel Pagi Perdana tersebut, Wali Kota mengajak para Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Siantar untuk saling bersinergi dan berinovasi. Sedangkan para pimpinan OPD diminta menginvetarisir target-target yang belum terlaksana pada tahun sebelumnya.
“Pada tahun baru ini kita harus mempunyai rencana yang banyak dan rencana yang tinggi sesuai apa yang kita inginkan. Namun apapun rencana itu, tidak akan tergapai tanpa adanya tindakan dan perjuangan,” sebutnya.
Rencana-rencana yang akan dilakukan, diimpikan, dan yang akan dikerjakan di tahun-tahun yang akan datang, agar disesuaikan dengan kondisi, situasi, dan kemampuan yang ada. Kemudian, para ASN diminta untuk terus berinovasi tentang kegiatan yang hasilnya maksimal dengan kondisi yang minimal.
Para ASN diminta juga untuk menggunakan jabatan agar benar-benar bermanfaat bagi Pemko Siantar dan bermanfaat untuk kemakmuran masyarakat. Hal itu semua, berawal dari niat dan hati yang bersih supaya tata kelola Pemko Siantar berjalan dengan baik. Sesuai dengan yang diharapkan.
“Semoga di tahun 2023 ini memberikan kebahagian, kedamaian, dan kemakmuran untuk kita semua,” pungkas dr Susanti.
INSPEKSI MENDADAK
Usai melakukan Apel Pagi, sekira jam 09.00 WIB, Wali Kota melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah kantor OPD.
Salah satu OPD yang disidak, kantor Dinas Pariwisata dan Olahraga yang langsung disambut Kadis, Kusdianto SH dan Sekretaris Muhammad Hamam Sholeh AP dan jajaran.
Selain mengucapkan Selamat Tahun Baru kepada para Aparatur Sipil Negara (ASN), juga mengingatkan untuk dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Sementara, Sidak juga dilakukan( Sekda) Budi Utari ke beberapa OPD. Antara lain Dinas Catatan Sipil, Dinas Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu Satu Pintu (DPM PTSP), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol). (rel/Amb)