SIANTAR, SENTERNEWS
Jelang pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di Kota Siantar, KPU Siantar gelar pertemuan dengan para tokoh agama yang bergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Senin (18/11/2024) mulai pukul 14.00 Wib sampai selesai.
Pada pertemuan yang berlangsung di Siantar Hotel itu, M Isman Hutabarat mengatakan, pihaknya sudah melakukan pertemuan dengan berbagai pihak dalam rangka sosialisasi Pilkada Serentak 2024 untuk pemilihan Gubernur Sumatera Utara dan Walikota Siantar.
“Pertemuan dengan para tokoh agama ini sangat penting karena memiliki umat atau komunitas masing-masing. Setelah sosialisasi, para tokoh agama diharap menyampaikannya kepada umat masing-masing agar berbondong-bondong menunaikan hak pilih di TPS tanggal 27 November 2024,” beber Isman.
Sementara, Drs H M Ali Lubis sebagai Ketua FKUB Kota Siantar melalui pemaparannya mengatakan, Kota Siantar dengan penduduk beragam agama dikenal sebagai kota yang memiliki toleransi tinggi dan selalu hidup harmonis.
Untuk itu, para tokoh agama diharap dapat memberi pemahaman kepada umat masing-masing bahwa perbedaan pilihan hal biasa. Tetapi jangan sempat menimbulkan perpecahan di antara sesama umat beragama.
“Peran tokoh agama sangat strategis memberi pamahaman yang sejuk kepada umatnya masing-masing agar tidak mudah terpancing dengan isu-isu SARA,” kata HM Ali Lubis yang juga menegaskan, siapapun Gubernur dan Walikota yang terpilih, harus diterima dengan baik.
Kegiatan tersebut turut dihadiri perwakilan organisasi keagamaan yang di antaranya dari MUI Kota Siantar dan beberapa organisasi keagamaan lainnya. Kemudian, para tokoh agama dari Dewan Gereja Indonesia, tokoh agama Khatolik, Kristen Protestan, Budha dan Hindu.
Sementara, Komisioner KPU Siantar, Nurbaiyah Siregar sebagai koordinator Sosialisasi, Partisipasi Masyarakat dan SDM memaparkan tentangt tatacara pemilihan yang akanb berlangsung tanggal 27 November 2024. Selanjutnya, dilakukan tanya jawab yang berlangsung dengan komunikatif. (In)