SIMALUNGUN, SENTERNEWS
Kelompok Cipayung Kota Pematangsiantar-Simalungun yang tergabung dalam (GMKI,PMKRI, GMNI, dan HMI) mengecam keras tindakan refresif personel PT. Toba Pulp Lestari (TPL) kepada Masyarakat di Sihaporas, Buttu Pangaturan, Kecamatan Pematang Sidamanik, Kabupaten Simalungun pada Senin, 22 September 2025
Penyerangan yang dilakukan oleh pekerja PT Toba Pulp Lestari (TPL) kepada Masyarakat berujung pada jatuhnya korban luka, kerusakan lahan pertanian dan akses jalan ke ladang yang di putus.
Dalam insiden tersebut 33 orang menjadi korban luka (18 Perempuan 15 Pria), termasuk lima perempuan dengan luka parah di bagian kepala, mulut, dan tubuh. Seorang anak penyandang disabilitas juga dipukul di bagian kepala. Dari total korban, sepuluh orang mengalami luka serius, sementara 26 lainnya menderita luka memar dan lebam di kepala maupun badan.
Pasca setelah insiden tersebut belum ada langkah pasti dan kongkrit dari Pemkab Simalungun untuk mengusut tuntas insiden yang terjadi di Sihaporas meskipun sudah dilakukan forum penyelesaian konflik di Gedung Djabanten Damanik dan kehadiran Forkopimda Simalungun ke Desa Sihaporas.
“Kelompok Cipayung yang tergabung di dalamnya (GMKI,GMNI,PMKRI,HMI) meminta agar Bupati Simalungun harus cepat bersikap dan mengusut tuntas tindakan refresif personel PT.TPL yang mengakibatkan jatuhnya korban. Cipayung plus juga menuntut agar pemerintah kabupaten simalungun harus segera menyelesaikan konflik tersebut dalam tempo yang sesingkat-singkatnya, apabila tidak diindahkan maka mereka siap untuk menyuarakan hal ini di jalanan bersama masyarakat adat Lamtoras Sihaporas”.
Harus ada solusi pasti kepada masyarakat agar negara tidak di anggap absen dalam persoalan konflik agraria yang terjadi di Sihaporas Kabupaten Simalungun dikarenakan Ini bukan hal baru yang terjadi di sihaporas, bila dihitung ini sudah berkali² terjadi kriminalisasi yang dilakukan oleh pihak TPL, dan lagi-lagi hal ini membuktikan bahwa negara absen dan tidak mampu menyelesaikan konflik berkepanjangan yang terjadi di desa Sihaporas.(Rel)