SIANTAR, SENTERNEWS
Meski pedagang gedung 4 Pasar Horas Jalan Merdeka yang terbakar ditawarkan untuk direlokasi di Jalan Sutoyo dan Jalan Imam Bonjol, pedagang akhirnya menolak dan minta relokasi di Jalan Merdeka.
Pernyataan itu disampaikan Agus Butar butar dari KP2H (Komunitas Pedagang Pasar Horas) Gedung 4, yang mengikuti rapat di ruang asisten III Pemko Siantar besama Sekda Junaedi Sitanggang dan sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Senin (23/09/2024).
“Pedagang memang menolak relokasi yang ditawarkan dan minta di Jalan Merdeka. Ternyata, mendapat sambutan dan disegerakan,” jelas Agus sembari mengatakan, Jalan Merdeka sebagai relokasi tetap menyisihkan badan jalan sekitar 5 meter untuk lintasan kenderaan.
Dijelaskan ajuga, awalnya Pemko menawarkan lapak ukuran 1 kali 1,5 meter di Jalan Merdeka. Namun, pedagang menyatakan itu sangat sempit. Apalagi pedagang ayam potong dan ikan. Sehingga, diminta 2 kali 2,5 meter. Hanya saja, kalau 2 kali 2,5 meter, penempatan pedagang dari simpang Jalan Wahidin sampai Simpang Jalan Imam Bonjol Jalan Merdeka diperkirakan tidak cukup. Sehingga, kemungkinan relokasi berpotensi sampai ke Jalan Sutoyo.
“Pemko cukup aspiratif dan berusaha membuat pedagang tetap bisa berjualan. Bahkan, pedagang di lantai II Gedung IV akan mendapat bantuan modal dan bantuan sosial. Sedangkan pedagang di lantai I yang hanya terdampak hanya mendapat bantuan sosial,” beber Agus.
Bantuan modal kepada pedagang di Lantai II sebesar Rp 5 juta, terdiri dari bantuan modal Rp5 juta dan bantuan sosial Rp 1 juta. Kalau pedagang di lantai I hanya Rp 1 juta.
Terkait dengan itu, pihak PD Pasar Horas Jaya sudah melakukan pendataan. Jumlah pedagang di lantai II sekitar 127 pedagang. Sedangkan di lantai I sekitar 300-an pedagang.
“Soal bantuan dari Pemko, akan disalurkan melalui rekening di Bank Sumut. Harapan pedagang, secepatnya berjualan di Jalan Merdeka, begitu juga bantuan modal,” kata Agus.
Terpisah, asisten III, Zainal Siahaan membenarkan, Sekda dan pejabat Pemko lainnya melakukan rapat dengan perwakilan pedagang Gedung IV Pasar Horas.
Dijelaskan, Minggu malam (22/09/2024) memang dilakukan rapat yang langsung dipimpin Walikota di ruang data. Namun, esok harinya, Senin (23/09/2024) aspIrasi pedagang ternyata dinamis. “Pada prinsipnya, relokasi pedagang akan di Jalan Merdeka,” ujarnya.
Kemudian, terkait bantuan modal serta bantuan sosial dari Pemko kepada pedagang korban kebakaran serta pedagang yang terdampak kebakaran sedang diproses setelah dilakukan pendataan akurat. “Ibu Walikota tetap ingin supaya pedagang dapat tenang mencari nafkah. kalau bisa, pedagang bisa berjualan secepatnya,” kata Zainal Siahaan mengakhiri.
Sekedar informasi, , kebakaran bebat Gedung 4 Lantai II Pasar Horas yang berlangsung, Minggu (22/09/2024), menghanguskan ratusan kios beserta dagangan yang terdiri dari pakaian bekas, ikan asin, pakaian baru, pedagang daging serta kios penjual makanan dan minuman dan lainnya. (In)