SIANTAR, SENTERNEWS
Rencana Pemko Siantar merelokasi pedagang korban kebakaran Gedung 4 Pasar Horas Siantar di Jalan Merdeka, mulai terealisasi. Bahkan, tepi jalan sudah digaris petak-petak berukuran 2 kali 2 meter, Selasa (24/09/2024).
“Ya, lokasi tepi jalan Merdeka depan gedung 4 itu sudah dipetak-petak. Tapi, akan ditempati secara resmi setelah dilakukan pengundian nomor kepada para pedagang,” ujar H Sinaga kordinator lapangan KP2H (Komunitas Pedagang Pasar Horas) Gedung 4.
Dijelaskan, pengundian nomor, untuk menertibkan pedagang supaya tidak berebutan. Melalui pengundian, diharapkan menjadi adil. Sedangkan yang akan direlokasi lebih dari 329 pedagang. Baik sebagai korban kebakaran maupun yang terdampak karena gedung 4 tidak digunakan lagi.
“Pada dasarnya, pihak PD Pasar Horas Jaya sudah melakukan pendataan. Termasuk mendata pedagang yang akan mendapat bantuan Rp 6 juta bagi yang menjadi korban kebakaran dan Rp 1 juta yang terdampak kebakaran,” ujarnya.
Selain sangat berharap agar dapat kembali berjualan di tempat yang sudah disediakan, pedagang juga berharapa agar bantuan dari Pemko segera direalisasi karena pedagang memang sangat membutuhkannya.
Pantauan di lokasi, tepi Jalan Merdeka depan Gedung 4 yang dipetak-petak mulai dari Simpang Jalan Wahidin sampai seberang Simpang Jalan Imam Bonjol. Bahkan, kalau masih kurang, sebagian akan menggunakan Jalan Imam Bonjol.
Namun, meski belum dilakukan pengundian nomor, beberapa pedagang sudah mulai membuka usahanya. Selain itu, ada juga pedagang membuka usaha di bawah tratak Gedung 4.
“Saya salah satu pedagang dari lantai dua yang pindah ke bawah tratak ini. Tapi, hanya sementara, kalau dilakukan pembangunan gedung, harus siap pindah,” kata salah seorang pedagang minuman dekat tangga jembatan penghubung Gedung 4- Gedung 3 Pasar Horas.
Sementara, dengan adanya pedagang yang sudah berjualan lokasi relokasi dan akan ada lagi yang menempatinya setelah pengundian nomor, badan jalan memang semakin sempit. Sehingga, kenderaan roda empat atau lebih harus bergerak pelan.
Sebelumnya, saat melakukan Apel Gabungan dengan ASN Pemko Siantar, Walikota dr Susanti Dewayani mengatakan, Pemko sudah menindaklanjuti soal pedagang korban kebakaran gedung 4 itu. Termasuk untuk menyalurkan bantuan sosial (permodalan).
OPD terkait diminta agar bekerja sama. Sehingga, para pedagang sebagai tulang punggung keluarga dapat kembali mencari nafkah dan berjualan dengan layak. Kemudian, terkait dengan pendataan, diminta agar benar-benar akurat.
“Para pedagang merupakan bagian dari masyarakat Kota Pematangsiantar. Mereka salah satu pelaku usaha atau pejuang ekonomi. Sehingga Pemko sangat menaruh perhatian,” kata dr Susanti. (In)