SIANTAR, SENTERNEWS
Meski tidak lagi menjadi Walikota Siantar, dr Susanti Dewayani SpA akan terus mengabdi kepada masyarakat. Karena, mengabdi tidak harus menjadi pejabat formal.
Pernyataan itu disampaikan saat memimpin Apel Pagi Terakhir di halaman Balai Kota Siantar, Jalan Merdeka. Komandan Upacara, Rilan Syakban Pohan, Camat Siantar Martoba, Senin (17/02/2025).
Dr Susanti mengucapkan terima kasih dan menyampaikan penghargaan kepada jajaran Pemko Siantar yang selama tiga tahun telah bersama-sama mengabdi dan bekerja demi masyarakat Kota Pematangsiantar.
“Saya bangga atas dedikasi saudara yang telah bekerja dan bertanggung jawab dan Aparatur Sipil Negara harus loyal kepada pimpinan. Kita wajib loyal kepada pimpinan yang baru,” tukasnya.
Pada kesempatan itu disebutkan juga, tahun 2023, jumlah tenaga harian lepas (THL) atau honorer yang diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) masih sedikit dan saat ini jumlahnya terus bertambah.
Karenanya, itu menjadi PR (pekerjaan rumah, red) untuk terus memperjuangkan. “Kita bersyukur atas kerja keras semua untuk para PPPK,” katanya sembari mengatakan selama kepemimpinannya, sejumlah pencapaian telah diraih.
Kepada para ASN diminta tetap meningkatkan semangat pengabdian melayani masyarakat dan tidak boleh melemah. ASN harus menjadi motor penggerak dalam melayani masyarakat.
ASN agar tetap menjaga dan meningkatkan profesionalisme dan integritas.
“Pelayanan masyarakat harus diutamakan. Roda pembangunan harus terus berjalan,” pesannya yang juga memohon maaf yang setulus-tulusnya apabila dalam kepemimpinannya ada kebijakan yang tidak sesuai.
“Saya akan terus mengabdi kepada masyarakat, khususnya di bidang kesehatan. Terutama anak-anak. Namun bila bapak dan ibu memerlukan bantuan, saya ada di rumah sakit swasta di Kota Pematangsiantar ini,” kata dr Susanti.
Sebelumnya, Rilan Syakban Pohan SSTP MSi, Camat Siantar Martoba menyampaikan kesan dan pesan serta mengucapkan terima kasih kepada dr Susanti.
“Ibu tetap menang di hati kami. Semoga ibu tetap sukses. Salam dari kami semua yang telah dalam penantian sangat lama. Terima kasih kepada ibu yang telah mencurahkan hati dan pikiran kepada kami untuk diangkat menjadi PPPK,” katanya.
Sedangkan dua PPPK mengaku tak mampu membalas kebaikan dr Susanti sebagai sosok pemimpin, wanita. ”Sebagai ibu yang menginspirasi kami. Kami bangga punya WalIkota seperti ibu. Hanya Allah yang mampu mengangkat derajat ibu,” katanya.
Acara dilanjutkan dengan pemberian cenderamata kepada dr Susanti yang diserahkan Sekda Junaedi Antonius Sitanggang SSTP MSi. Kemudian, para ASN yang mengikuti Apel Pagi bersalaman dengan dr Susanti.
Sekedar informasi, masa jabatan Susanti Dewayani akan berakhir bersamaan dengan pelantikan Walikota dan Wakil Walikota, Wesly Silalahi dan Herlina tanggal 20 Februari 2025 di Istana Negara. (In)






