SIANTAR, SENTER NEWS
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Siantar, Nanang Wahyudi Harahap SSos mengatakan, para personel Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) se kota Siantar, harus mampu menjaga stabilitas demokrasi di Kota Siantar.
“Kepada Panwascam yang sudah ucapkan sumpah dan janji harus saling bersinergis menjaga stabilitas demokrasi di Kota Siantar,” ujar Nanang Wahyudi Harahap SSos melalui sambutannya pada pelantikan 24 personel Panwascam se Kota Siantar, di Ballroom Hotel Horison Siantar, Jumat (28/10/2022).
Untuk itu, para personel Panwascam di delapan kecamatan, harus mampu menjalankan peraturan dan perundang-undangan. Karena, pada Pemilu 2024 dilaksanakan Pemilu Legislatif dan Pemilihan Kepala daerah (Pilkada). “Dengan terciptanya demokrasi yang baik, akan melahirkan para pemimpin yang baik juga,” ujarnya.
Ketua KPU Siantar Daniel M Sibarani melalui sambutannya mengatakan, personel Panwascam yang sudah dilantik diharap menjadikan Pemilu sebagai sarana koordinasi dan konsolidasi. Karena, tahun 2024 sebagai tahun politik bisa menjadi berat dan bisa menjadi ringan.
Ketua KPU juga menjelaskan tahapan Pemilu yang sudah dilaksanakan. Termasuk tentang verifikasi partai politik. “Untuk itu, Panwascam diminta turut mengawasi setiap tahapan Pemilu,” ujar Daniel lagi.
Ketua Bawaslu Sumatera Utara diwakili, Hendry Sitinjak melalui sambutannya meminta kepada seluruh personel Panwascam yang sudah dilantik melepaskan semua hubungan dengan partai politik untuk bersatu menjadi pengawas. Karena,personel Panwascam wajib menjaga netralitas dan integritas.
Sementara, Wali Kota Siantar dr Susanti Dewayani mengatakan, selain bekerja dengan professional dan memahami aturan-aturan yang ada, Panwascam juga diminta bekerja penuh tanggung jawab, teliti, jujur, adil dan menjaga netralitas serta independen.
Dengan menjaga netralitas, Panwascam menurut Wali Kota akan mendapatkan kepercayaan publik, khususnya dalam hal pengawasan. Dijelaskan juga, salah satu kunci kesuksesan dan keberhasilan dalam pelaksanaan Pemilu, melakukan pendekatan kepada pemerintah daerah, partai politik, Forkopimda, tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh adat dan lainnya.
“Dengan kedekatan penyelenggara Pemilu, termasuk Panwascam kepada partai politik dan masyarakat sangat berpengaruh terhadap penyelenggaraan pemilihan umum yang lancar, aman, sukses, bermutu serta berkeadilan,” ujar Wali Kota.
Sementara, acara pelantikan 24 personel Panwascam yang ditempatkan di delapan kecamatan se Kota Siantar itu turut dihadiri Ketua DPRD Siantar diwakili Ferry Sinamo, Kapolres Siantar diwakili Kasat Reskrim AKP Banuara Manurung, Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Siantar diwakili Rahmat. (In)