SAMARINDA, SENTERNEWS
Kongres Nasional ke-39 di Kota Samarinda, Kalimantan Timur tanggal 16 sampai 25 Mei 2025 menjadi momentum penting untuk menentukan arah baru gerakan mahasiswa Kristen di tengah tantangan zaman dan dinamika sosial-politik nasional.
Pernyataan itu disampaikan Fawer Sihite salah satu Calon Ketua Umum (Caketum) Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) pada Kongres GMKI ke 39 di Samarinda, Sabtu ( 23/5/2025).
Dijelaskan, dengan mengusung visi besar “Kolaborasi Berkelanjutan untuk Kebangkitan GMKI”, tentu membawa semangat pembaruan yang menyatukan kembali potensi kader dari seluruh penjuru Indonesia.
Ditegaskan, tentang pentingnya menghidupi nilai dasar organisasi, yaitu Ut Omnes Unum Sint – Supaya Mereka Semua Menjadi Satu, sebagai fondasi utama dalam membangun gerakan yang solid dan berdampak.
“Kita butuh GMKI yang tidak hanya bergerak, tapi juga bersatu dalam arah dan tujuan. Ut Omnes Unum Sint bukan hanya semboyan, tapi amanat spiritual dan strategi gerakan,” ujar Fawer dalam salah satu sesi konsolidasi kader di arena Kongres.
Sebagai bagian dari dinamika organisasi, Kongres GMKI ke-39 juga sebagai ajang transisi kepemimpinan nasional. Dan Fawer menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pengurus Pusat GMKI Masa Bakti 2022–2024 yang telah menyelesaikan tugas pelayanan dengan penuh dedikasi.
“Setiap pengorbanan dan kontribusi kalian menjadi bagian penting dari sejarah gerakan ini. Pelayanan boleh berakhir, namun semangat pengabdian tidak akan pernah padam,” ucap Fawer.
Dalam pencalonannya, Fawer mengusung program-program prioritas yang menyentuh kebutuhan kader dan menjawab tantangan zaman. Di antaranya, Kaderisasi Berkelanjutan, Beasiswa untuk Kader, Pengadaan dan Penguatan Sekretariat.
Kemduian, Distribusi dan Pemetaan Kader, Advokasi Isu Sosial dan Publik, Eco Teologi, Sekolah Demokrasi dan Forum Konsolidasi, Inkubasi Bisnis Kader, Riset dan Kajian Strategis (Ressert), Penguatan Media Komunikasi Internal.
“Saatnya kita bangkit bersama. Kita satu dalam iman, satu dalam visi, dan satu dalam perjuangan. GMKI harus menjadi rumah besar bagi seluruh kader yang rindu melayani dengan cinta, kerja, dan kesetiaan. Tutup Fawer Sihite. (In)