SIMALUNGUN, SENTERNEWS
Tingiginya intensitas curah hujan yang mengguyur Kecamatan Sidamanik, Jum’at sore (14/11/2025) mengundang banjir di areal Hak Guna Usaha (HGU) Perkebunan Teh Sidamanik sampai melimpah ke jalan umum yang mengganggu aktivitas warga sekitar.
Camat Sidamanik, Juliana Pinanlanpir, saat meninjau lokasi pasca banjir, Sabtu (15/11/2025) mengagakan lokasi banjir terparah berada di wilayah Afdeling III Kebun Sidamanik, tepatnya di Nagori Simantin, Kecamatan Pamatang Sidamanik.
“Hulu air hujan berasal dari area jalan perkebunan yang lebih tinggi dan berbukit, mengalir deras ke titik jalan yang lebih rendah, menyebabkan luapan air yang signifikan. Lokasi ini berada di tengah-tengah perkebunan dan tidak sampai mencapai pemukiman warga,” jelas Juliana.
Lebih lanjut, Juliana menjelaskan bahwa banjir ini terkonsentrasi di lokasi HGU PTPN IV Perkebunan Teh Afdeling III Kebun Sidamanik, meliputi Pondok I, Pondok II, dan Pondok III, yang berdekatan dengan area optimalisasi lahan teh menjadi sawit di wilayah Nagori Simantin, Kecamatan Pamatang Sidamanik.
“Kami juga telah melakukan upaya penangan. Salah satunya adalah pembuatan penampungan air di dalam area tanaman teh dengan menggunakan alat berat Eskavator, dari Perkebunan Sidamanik dengan tujuan agar air tidak meluap ke jalan,”tegas Juliana.
Saat melakukan peninjauan, Camat Sidamanik didampingi Asisten Tanaman Afdeling III Sidamanik, Setiarman, Pangulu Nagori Mekar Sidamanik, Indah Manurung, dan Pangulu Nagori Ambarisan, Amrin Damanik, yang wilayahnya berbatasan dengan lokasi banjir.(Rm)






