SIANTAR, SENTERNEWS
Setelah menerima laporan masyarakat melalui Call 110, personel Polres Siantar langsung turun ke depan gedung Juang, Jalan Merdeka, kelurahan Proklamasi, Kota Siantar untuk mengamankan dua bocah kecil kakak beradik yang pisah dengan ibunya, Senin (07/7/2025) sekira pukul 12.05 WIB.
Selanjutnya, dua bocah yang sempat menangis sambil memanggil ibunya itu diamankan ke Ruang SPKT Polres Siantar. Karena masih tetap menangis, sulit untuk ditanya siapa kedua orang tuanya dan di mana rumah mereka.
Ketika sang bocah diberi jajanan dan berhenti menangis, Kanit SPKT, AIPTU S Bahagia Purba didampingi Brigadir Melan Safira mulai bertanya pelan kepada bocah perempuan yang mengaku bernama Gania (4) dan menyebut adik lelakinya bernama Galih (2).
Ketika Gania ditanya lebih jauh, sempat bingung dan akhirnya mengatakan bahwa nama ibunya Dian. Namun, tidak memberitahu dengan jelas dimana alamatnya. Kecuali mengatakan, ibunya ada di Taman Bunga Kota Siantar tak jauh dari lokasi keduanya diamankan Polisi.
“Tunggu ya nak, kami cari ibu ya,… Tinggal dulu di sini sebentar. Kami mau panggil ibunya ya,” kata Brigadir Melan Safira membujuk Gania sambil memegang adiknya Galih dan keduanya dijaga seorang Polwan lain di arena bermain anak yang masih di ruang SPKT.
Selanjutnya, AIPTU S Bahagia Purba bersama Brigadir Melan Safira keluar dari ruang SPKT. Dengan menggunakan mobil Polres langsung begerak “ memburu” sang ibu bernama Dian di Taman Bunga atau lapangan Merdeka sekira pukul 14.05 WIB.
Tiba di Taman Bunga, kedua personel Polisi itu sempat bertanya kepada beberapa orang pedagang apakah ada orang kehilangan anak. Pertanyaan itu ternyata mendapat respon positif, dua orang bocah mengajak personel Polisi itu ke salah satu kios tempat nenek Gania dan Galih berjualan.
Tiba di lokasi, ternyata Dian datang dan bertemu dengan Polisi. “Apa ibu kehilangan anak?” tanya AIPTU S Bahagia Purba yang langsung dijawab sang ibu dengan spontan. “Ya pak, dimana anak saya itu?” tanyanya.
“Anak ibu di Polres. Silahkan datang ya, kami tunggu,” kata AIPTU S Bahagia Purba untuk kemudian bergerak bersama Brigadir Melan Safira untuk kembali ke ruang SPKT Polres Siantar.
Jelang beberapa saat, Dian sebagai ibu kedua bocah itu tiba di ruang SPKT. Ketika kedua bocah tersebut melihat ibunya datang, langsung keluar dari arena bermain anak sambil memanggil, “Mamaaa.. “
Gania dan Galih menyongsong ibunya dan antara ibu dan kedua anak itu berpelukan dengan wajah gembira.
Setelah ditanya pihak kepolisian, Dian mengatakan mereka merupakan warga Kecamatan Sunggal Kota Medan. “Kami datang ke Siantar untuk membantu ibu saya yang jualan di salah satu kios di Taman Bunga,” kata Dian.
Setelah diberi nasehat agar Dian menjaga anaknya dan tidak dibiarkan berkeliaran karena bisa menimbulkan masalah, Dian akhirnya mengucapklan terimakaih kepada personel Polisi yang telah mengamankan kedua anaknya.
“Terimakasih pak Polisi, anak saya sudah sama lagi,” kata Dian menyalami personel Polisi untuk kemudian membawa kedua anaknya keluar dari ruang SPKT untuk pulang dengan wajah gembira. (In)
