Senter News
Kamis, 20 November 2025
No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • SIANTAR-SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • ANEKA RAGAM
  • NASIONAL
  • SEREMONIAL
  • VIDEOGRAM
  • PODCAST
  • HEADLINE
  • SIANTAR-SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • ANEKA RAGAM
  • NASIONAL
  • SEREMONIAL
  • VIDEOGRAM
  • PODCAST
No Result
View All Result
Senter News
No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • SIANTAR-SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • ANEKA RAGAM
  • NASIONAL
  • SEREMONIAL
  • VIDEOGRAM
  • PODCAST
Home NEWS HEADLINE
Pedagang rojer di Pasar Horas

Pedagang rojer di Pasar Horas

Pakaian Eks Luar Negeri Dilarang Masuk, Pedagang Rojer Sedih  

Penulis: Redaksi Senternews.com
18 November 2025 | 08:50 WIB
Rubrik: HEADLINE
Share on FacebookShare on WhatsappShare on Telegram

SIANTAR, SENTERNEWS

Kebijakan pemerintah melalui Menteri Perdagangan RI, Purbaya Yudhi Sadewa melarang pakaian eks luar negeri (Ballpress) masuk ke Indonesia, membuat para pedagang  rojer (pakaian eks luar negeri) di Kota Siantar bersedih.

“Larangan pakaian eks luar negeri masuk ke Indonesia, sangat  menyedihkan. Karena, ini sudah menjadi sumber pencarian menghidupi keluarga dan menyekolahkan anak-anak,” kata Boru Situmorang, pedagang roger di Pasar Horas Siantar, Selasa (18/11/2025).

Dijelaskan, saat ini,  ballpress yang dijual pedagang, berasal dari Bandung Jawa Barat. Sudah jarang sekali dari Tanjung Balai. Selain harganya mahal, ditambah lagi dengan biaya transportasi maupun biaya lain-lain termasuk soal pengamanan di jalan.

Karenanya, bukan saja pedagang roger harus menambah modal. Lebih dari itu para agen ballpress semakin berkurang dan membuat pedagang kesulitan mendapatkan pakaian eks luar negeri tersebut untuk dijual.

“Biasanya, menjelang Natal dan Tahun Baru barang agak sulit. Tapi, sekarang, bukan hanya sulit tapi juga mahal,”  kata Boru Situmorang sembari mengatakan, soal razia pakaian eks luar negeri memang sudah tidak pernah lagi dilakukan pada dua tahun terakhir.

Dijelaskan, berjualan roger juga dapat menekan tingkat pengangguran. Masalahnya, setelah  anak-anak tamat SMA atau ada  putus kuliah, tidak sedikit di antara mereka berjualan pakaian eks luar negeri karena sulitnya mencari pekerjaan.

Karena itu, pemerintah diharap membuat kebijakan yang dapat membantu pedagang rojer. Harapan itu juga disampaikan para pedagang roger di Pasar Dwikora atau Pajak Parluasan. Apalagi saat ini ballpress semakin terbatas masuk ke Siantar.

“Yang saya jual ini hanya sisa-sia ball  lama. Padahal, kalau sebelum-sebelumnya seperti menjelang Natal dan Tahun Baru, tetap bisa mendapatkan ball walaupun harganya  agak naik,” kata pedagang Boru Hutabarat.

Karena persediaan barang terbatas, harga menjadi naik dan penjualan juga berkurang. “Kalau begini terus, mau makan apa kami dan apakah anak-anak kami harus putus sekolah atau putus kuliah?” tanya pedagang lainnya.

Sementara, ada pedagang berpendapat, pelarangan ballpres masuk ke Indonesia terindikasi berbau politik “dagang”. Dengan adanya pelarang, barang menjadi langka dan harganya mahal. Paling diuntungkan hanya para saudagar dan pemasok ilegal yang mampu mengatur  oknum-oknum keamanan “nakal”.

”Dari dulu  pakaian eks luar negeri selalu dilarang masuk. Tapi, nyatanya tetap banyak beredar. Kalau katanya main ”kucing-kucingan, benar juga dan dibalik semua itu, ada oknum-oknum tertentu yang  diuntungkan,” kata pedagang rojer.

Seperti diketahui, masyarakat kota Siantar banyak sebagai peneggemar “rojer”. Selain kalangan menegah ke bawah, juga orang-orang “berduit”. Selain harganya  lebih murah dari pakaian baru, kualitasnya juga terjamin apalagi memiliki merek-merek terkenal.

Sekedar informasi,  jumlah pedagang roger di Kota Siantar diperkirakan sampai 300-an. Menyebar di sejumlah lokasi Kota Siantar. Selain di Pasar Horas dan Pasar Dwikora sekitarnya, kios-kios penjual roger juga berjejer di Jalan Vihara dan lainnya. (In)

ShareSendShare

Berita Terkait

Rapat Paripurna
HEADLINE

Pembahasan R-APBD Siantar TA 2026 “Bakal Tancap Gas”

20 November 2025 | 12:27 WIB

SIANTAR, SENTERNEWS Karena batas akhir sampai 30 November 2025, pembahasan Rancangan (R) APBD Siantar Tahun Anggaran (TA) 2026 yang dilakukan...

Read moreDetails
Lahan eks Gedung IV Pasar Horas akan dibangun kios darurat
HEADLINE

Dana Transfer Daerah Dipangkas, Pembangunan Gedung IV Pasar Horas Ditangguhkan

14 November 2025 | 19:11 WIB

SIANTAR, SENTERNEWS Pemangkasan dana Transfer Ke Daerah (TKD) Rp190 miliar dari pemerintah pusat ke Kota Siantar, membuat Rancangan  APBD Siantar ...

Read moreDetails
Simon Tarigan dan Suhendra Ginting berkemeja ASN
HEADLINE

Meski Menyalahi,  Walikota Dituding Paksakan Mutasi Pejabat Administrasi ke Guru   

10 November 2025 | 20:06 WIB

SIANTAR, SENTERNEWS Adanya mutasi pejabat Administrasi dari Dinas Pendidikan atas nama  Simon Tarigan sebagai Sekretaris dan Suhendra Ginting sebagai Kepala...

Read moreDetails
HEADLINE

RDP Soal Dumas di DPRD Siantar, Semula Terbuka Jadi Tertutup dan Ada yang “Misterius”

10 November 2025 | 16:16 WIB

SIANTAR, SENTERNEWS Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi I DPRD Siantar yang melibatkan individu didampingi penasehat hukum, Sekda Siantar dan sejumlah...

Read moreDetails
Bubuhkan tandatangan mendukung aspirasi
HEADLINE

Unjukrasa BARA-HATI: Tutup THM, Dukung Jaksa Ajukan Banding dan Kecam Vonis Ringan Terdakwa Narkoba

3 November 2025 | 18:00 WIB

SIANTAR, SENTERNEWS Dengan mengusung poster dengan slogan “Hidup Rakyat Berdaulat!” massa Barisan Rakyat   Hancurkan Tindakan Ilegal (BARA-HATI), unjukrasa  ke Kantor...

Read moreDetails
Henry Sinaga dan Junaedi A Sitanggang
HEADLINE

Pemko Siantar Segera Tinjau Kenaikan NJOP 1000 Persen

31 Oktober 2025 | 19:28 WIB

SIANTAR, SENTERNEWS Pemko Siantar segera melakukan pendetailan (peninjauan) terkait dengan besaran kenaikan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) 1000 persen yang...

Read moreDetails
  • Redaksi
  • Pedoman
  • Terms
  • Policy
  • Visi & Misi

© 2024 Senternews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba sinata

No Result
View All Result
  • HEADLINE
  • SIANTAR-SIMALUNGUN
  • SUMUT
  • ANEKA RAGAM
  • NASIONAL
  • SEREMONIAL
  • VIDEOGRAM
  • PODCAST

© 2024 Senternews.com

rotasi barak berita hari ini danau toba sinata