SIANTAR, SENTERNEWS
Dengan menumpang kereta api, sebanyak 135 orang kaum ibu Perwiridan Nurul Ikhsan Bawah, Jalan Nagahuta, Kelurahan Setia Negara, Kecamatan Siantar Sitalasari, Kota Siantar, gelar perjalanan religi Siantar-Medan dan Medan-Siantar, pulang pergi (PP).
Hj Banun Batubara sebagai Ketua Perwiridan Nurul Ikhsan Bawah mengatakan, perjalanan religi yang menggunakan dua gerbong kereta api, Kamis (29/5/2025) itu merupakan program Perwiridan Nurul Ihsan Bawah setiap tahun.
“Kalau tahun lalu, kita melakukan perjalanan ke Kaban Jahe,” kata Hj Banun Batubara didampingi Wakil Ketua Perwiridan Nurul Ikhsan Bawah, Susi, Hj Sabariah Harahap SPd, Sekretaris, Hesty dan Hartati sebagai Bendahara.
Dijelaskan, banyak hal positif yang dipetik dari perjalanan itu, selain memupuk kebersamaan agar lebih baik lagi, juga memperat persaudaraan di antara sesama keluarga besar Perwiridan Nurul Ikhsan Bawah. Apalagi ada ibu- ibu yang belum pernah naik kereta api.
Dalam perjalanan yang penuh semangat dan ceria melintasi panorama alam nan asri itu, kaum ibu selalu menyenandungkan Shalawat Nabi serta lagu-lagu religi. Bahkan, ada game dan kuis Islami. Bagi yang lebih cepat dan tepat menjawab akan diberi hadiah menarik.
Tiba di Medan, kaum ibu tidak ada yang melakukan shoping atau berbelanja karena itu bukan dari agenda perjalanan. Kemudian, bersantap siang bersama dari bekal yang dibawa dari rumah masing-masing sambil tukat menukar lauk pauk.
Dalam perjalanan pulang dari Medan ke Kota Siantar, semangat dan keceriaan kaum ibu tampaknya tetap tidak berkurang. Bahkan, ada yang mengatakan bahwa perjalanan religi itu memberi nuansa berbeda selain dari kegiatan rutin perwiridan setiap hari Kamis.
Terkait perjalanan tahun depan akan dimusyawarahkan lagi pada kesempatan berikutnya. “Semoga kegiatan yang dilakukan membuat kita semakin kompak dan kebersamaan semakin erat,” kata Hj Sabariah Harahap SPd yang dikenal sebagai anggota DPRD Siantar dari PKS. (In)
